top of page

Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan Aborsi

Sebelum anda berkunjung kesini, mungkin anda sudah browsing di internet mengenai cara aborsi. Aborsi bisa dilakukan dengan beberapa cara diantaranya : aborsi sendiri dengan pil, dengan bidan, dengan dukun beranak, dengan dokter bahkan dengan cara-cara tradisional.

Tapi diantara cara-cara aborsi tersebut, aborsi yang aman hanya dengan dokter. Prosedur yang dilakukan oleh dokter tentu sesuai dengan ketentuan medis yang berlaku dalam kuretase.

pertolongan pertama pendarahan

Kalau dengan cara lainnya, aborsi menjadi lebih beresiko karena prosedur medis yang seringkali tidak sesuai dengan standart yang berlaku dalam hal aborsi. Di Amerika misalnya yang beberapa negara bagian yang sudah melegalkan tindakan aborsi. Disana aborsi ditangani oleh dokter spesialis di klinik aborsi yang sangat profesional dan aman. Itulah kelebihan negara yang tindakan aborsinya dilegalkan, tindakan aborsi menjadi tidak sembunyi sembunyi dan wanita tidak menempuh cara-cara ilegal yang membahayakan.

Lalu apakah resiko yang dapat ditimbulkan dari cara-cara aborsi yang berbahaya tersebut? Ada banyak. seperti:pendarahan hebat, infeksi pada rahim, kista, perobekan rahim, dll.

Aborsi yang modern di klinik aborsi dilakukan dengan metode vakum aspirasi. Yaitu penyedotan yang dilakukan melalui mulut rahim sehingga tidak adanya pengrobekan dan penjahitan seperti operasi bedah cesar pada umumnya.

Bagaimana pertolongan pertama jika terjadi kecelakaan yang disebutkan diatas? Hal yang mungkin dilakukan pada wanita yang mengalami pendarahan (misalnya:setelah mengkonsumsi obat)

Berikut pertolongan pertama pada pendarahan : 1. Gunakan perban atau kain yang steril (bersih) untuk menekan pendarahan 2. Si pasien dilarang dipindah-pindah (bergerak) 3. Kain yang digunakan untuk menekan pendarahan tersebut jangan dilepaskan. biarkan saja didalam


Recent post

Follow Us

  • Google+ Long Shadow
  • YouTube Long Shadow
  • Twitter Long Shadow
  • Facebook Long Shadow
  • Pinterest Long Shadow

Search by Tags

No tags yet.
bottom of page